MENGELUARKAN JIN TANPA KEKERASAN
Baru sampai di rumah jam 06;30 pagi udah ada tamu, yang ingin minta di ruqyah , masalahnya saya rahasiakan.
Jadilah sipasen saya ruqyah dan baru baca ta'awudz tangannya bergerak kekiri dan kekanan.
Dan ahkirnya dia kesurupan, si jin ngomel ngomel tidak saya hiraukan , saya tanya, si pasen.
Saya, kenapa kamu memasuki tubuh pasen
jin, Saya suka
Saya, kamu harus keluar dari tubuh ini ?
jin, dak maw ( dengan tatapan angguh)
Saya=sebelum kamu keluar bertaubatlah kamu kepada Allah ?
jin= dak maw saaya krasan disini
Saya = sebelum kamu keluar mari kita bersahadat dulu lalu istiqfar ?
Jin = tidaaaaa mawww ( dgn suara keras )
Saya = baik klo kamu tidak maw keluar secara baik baik maka kamu akan saya bacakan AlQuran.
jin = sakkarep ( terserah )
hingga akhirnya lebih dari seperempat jam ,
pertanyaan saya ulang lagi.
Saya = kenapa kamu tidak maw keluar dari tubuh ini.
jin = saya masuk sendiri karena dia memanggil saya,
Saya = baik sekarang kamu keluar dan tinggalkan tubuh ini ?
jin - saya tidak bisa keluar karena di ikat sama dua jin,
saya - baik saya akan meminta pada Allah agar kamu terbebas dari belelenggu itu , bacakan ayat kursi lalu tiup tiup pada ikatan serta dua jin itu , lalu jin baca ayat kursi serta meniup pada ikatan dan dua jin tadi,
jin , bos bos bos ikatan saya lepas dua
yang mengikat saya terbakar dan lari,
saya , kejar
jin , dak bisa bos dia masuk di dalam istana itu serta ada benteng yang sangat kuat terbuat dari tembaga apai tanah , saya dak bisa masuk,
saya, baik saya akan berdoa kepada Allah agar kamu bisa masuk ke dalam istana itu, setelah saya baca Al Fatika dan dalam hati meminta kpd Allah agar di mudahkan memasuki istana itu, si pasen saya suru baca Ayat Kursi lalu di tiupkan pada benteng tadi dan apa yang terjadi ini atas kehendak allah,
jin, baik bos saya akan baca ayat kursi dan saya tiup itu benten yang kuat dan kokoh, ( setelah baca ayat kursi ) bos bos bis Alhamdulillah bos bentennya terbakar dan hancur, dia lari masuk bos ,
saya, baik cari raja / pimpinananya.
jin, diakawal banyak prajurit bos ada yang tangguh dua jin bos,
saya, sudah dak usah mikir prajurit serta dua jin itu , pegang rajanya lalu hancurkan, dengan cara membacakan ayat kursi, mari baca bersama sama,
jin , bos bos bos hancur bos ( sambil tangannya si pasen mukul mukul tanah )
hancur bos terbakar terbakar hilang semuanya bos,
saya , Alhamdulillah sekarang kamu hijrah pergi bawah semua kerabatmu ,
jin . baik bos , ayo semua ikut saya hijrah mencari tempat yang baik buatkita semua, bos ada yang dak maw bos ini ( dia sambil menepuk nepuk kaki bagian bawah ) dia takut bos
saya , baik mari kita berdoa bersama agar keluargamu serta keturunanmu sampsi yaumil kiyama di lindungi oleh Allah, setelah saya berdoa di aminkan ,
jin, Alhamdulillah dia dak takut karena Allah melindungi orang yang meminta kepadanya.
Hingga Akhirnya sebelum dia sadar si pasan saya ajak bermusahabah , pasen mendengarkan sambil melirik ke kanan kekiri, dalam proses bermusahabah dia sadar, namun saya teruskan sampai selesai,
Alhamdulillah
perlu di ketahui dia dulu pernah brlajar ilmu menerawang ( melihat ghaib ) pernah brlajar tenaga dalam dll
Aduuuuh baru pertama ini saya di panggil bos , emboh rek rek
jin, Saya suka
Saya, kamu harus keluar dari tubuh ini ?
jin, dak maw ( dengan tatapan angguh)
Saya=sebelum kamu keluar bertaubatlah kamu kepada Allah ?
jin= dak maw saaya krasan disini
Saya = sebelum kamu keluar mari kita bersahadat dulu lalu istiqfar ?
Jin = tidaaaaa mawww ( dgn suara keras )
Saya = baik klo kamu tidak maw keluar secara baik baik maka kamu akan saya bacakan AlQuran.
jin = sakkarep ( terserah )
hingga akhirnya lebih dari seperempat jam ,
pertanyaan saya ulang lagi.
Saya = kenapa kamu tidak maw keluar dari tubuh ini.
jin = saya masuk sendiri karena dia memanggil saya,
Saya = baik sekarang kamu keluar dan tinggalkan tubuh ini ?
jin - saya tidak bisa keluar karena di ikat sama dua jin,
saya - baik saya akan meminta pada Allah agar kamu terbebas dari belelenggu itu , bacakan ayat kursi lalu tiup tiup pada ikatan serta dua jin itu , lalu jin baca ayat kursi serta meniup pada ikatan dan dua jin tadi,
jin , bos bos bos ikatan saya lepas dua
yang mengikat saya terbakar dan lari,
saya , kejar
jin , dak bisa bos dia masuk di dalam istana itu serta ada benteng yang sangat kuat terbuat dari tembaga apai tanah , saya dak bisa masuk,
saya, baik saya akan berdoa kepada Allah agar kamu bisa masuk ke dalam istana itu, setelah saya baca Al Fatika dan dalam hati meminta kpd Allah agar di mudahkan memasuki istana itu, si pasen saya suru baca Ayat Kursi lalu di tiupkan pada benteng tadi dan apa yang terjadi ini atas kehendak allah,
jin, baik bos saya akan baca ayat kursi dan saya tiup itu benten yang kuat dan kokoh, ( setelah baca ayat kursi ) bos bos bis Alhamdulillah bos bentennya terbakar dan hancur, dia lari masuk bos ,
saya, baik cari raja / pimpinananya.
jin, diakawal banyak prajurit bos ada yang tangguh dua jin bos,
saya, sudah dak usah mikir prajurit serta dua jin itu , pegang rajanya lalu hancurkan, dengan cara membacakan ayat kursi, mari baca bersama sama,
jin , bos bos bos hancur bos ( sambil tangannya si pasen mukul mukul tanah )
hancur bos terbakar terbakar hilang semuanya bos,
saya , Alhamdulillah sekarang kamu hijrah pergi bawah semua kerabatmu ,
jin . baik bos , ayo semua ikut saya hijrah mencari tempat yang baik buatkita semua, bos ada yang dak maw bos ini ( dia sambil menepuk nepuk kaki bagian bawah ) dia takut bos
saya , baik mari kita berdoa bersama agar keluargamu serta keturunanmu sampsi yaumil kiyama di lindungi oleh Allah, setelah saya berdoa di aminkan ,
jin, Alhamdulillah dia dak takut karena Allah melindungi orang yang meminta kepadanya.
Hingga Akhirnya sebelum dia sadar si pasan saya ajak bermusahabah , pasen mendengarkan sambil melirik ke kanan kekiri, dalam proses bermusahabah dia sadar, namun saya teruskan sampai selesai,
Alhamdulillah
perlu di ketahui dia dulu pernah brlajar ilmu menerawang ( melihat ghaib ) pernah brlajar tenaga dalam dll
Aduuuuh baru pertama ini saya di panggil bos , emboh rek rek
0 Response to "MENGELUARKAN JIN TANPA KEKERASAN"
Post a Comment